ZONAKAWANUA.COM, BITUNG—Pemerintah Kota Bitung berkomitmen untuk mengurangi polusi udara dengan melaksanakan program hari kamis tanpa kendaraan pribadi.
Program ini dimulai dari jajaran pemerintah Kota Bitung yang sudah melaksanakan sejak kamis pekan lalu.
Terbukti Walikota Bitung, Ir. Maurits Mantiri, MM ketika datang ke kantor dari rumah jabatan sambil jalan kaki dan didampingi Plt Asisten I, Forsman Dandel, Kamis (11/8).
Dan pada sore hari selasai melaksanakan tugas di kantor walikota, Mantiri pulang kerumah jabatan dengan menggunakan angkutan ojek pangkalan.
Program kamis tanpa kendaraan pribadi mendapat respon positif dari masyarakat Kota Bitung khususnya bagi sopir angkutan umum, ojek pangkalan serta ojek online.
Menurut mereka dampak dari program ini memberi pengaruh dari penghasilan mereka, sebab para ASN dan THL menggunakan jasa angkutan umum ketika datang ke kantor walikota, begitupun ketika pulang ke rumah.
“Sangat berdampak dari penghasilan. Biasanya hasil ojek tidak lebih dari 100 ribu rupiah, namun setelah ada program ini kami bisa mendapatkan hasil lebih,” ujar salah satu ojek yang ada diseputaran kantor walikota.
Begitupun ketika Walikota ketika membuka rapat Koordinasi Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA) oleh BPN Bitung di Fave Hotel, Walikota berjalan kaki menuju lokasi. Dan setelah selasai memimpin rapat kembali ke kantor walikota dengan jalan kaki.
“Udara di Kota Bitung masih dalam kategori bagus. Mari kita menikmati udara yang ada di kota yang kita cintai ini, dengan tidak membawa kendaraan bermotor,” ajak Mantiri.
Dengan tidak membawa kendaraan, kita sudah berpartisipasi menyelamatkan bumi dari polusi udara.
Hal ini juga dalam rangka mengurangi emisi gas buang yang dihasilkan oleh kendaraan bermotor.
Dan membantu para pelaku transportasi umum untuk mendapatkan penghasilan yang lebih di saat para ASN, PPPK dan THL di lingkungan pemerintah kota bitung tidak membawa kendaraan dinas serta kendaraan pribadi setiap hari kamis, ujarnya.
Komentar