oleh

Tingkatkan Mutu SDM, Diknas Minut Gandeng LOPI

ZONAKAWANUA.COM,MINUT_Dinas Pendidikan Kabupaten Minahasa Utara menjalin kerjasama dengan Lembaga Olimpiade Pendidikan Indonesia (LOPI) untuk peningkatan mutu pendidikan bagi siswa-siswi SD dan SMP.

Kerjasama bidang pendidikan bersama LOPI dikemas dalam program pembinaan dan pelatihan bagi 75 siswa-siswi dalam menghadapi Kompetisi Sains Nasional (KSN) tahun 2021,selama tiga hari sejak 16-18 Maret 2021 di Lagoon Best Western Hotel Manado.

Kepala Dinas Pendidikan Minahasa Utara Olfy Kalengkongan,mengatakan kegiatan ini merupakan perwujudan visi misi Bupati Minut untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) dimulai dari peserta didik.

“Dari 75 peserta siswa-siswi didik yang diseleksi oleh Dinas, akan ada 3 peserta yang akan mengikuti Kompetisi Sains Nasional tingkat provinsi sulawesi utara,” ujar Kadis, Kamis (18/03/21) sore.

Lembaga Olimpiade Pendidikan Indonesia (LOPI) saat memberikan pelatihan bagi siswa dan siswi SD/SMP Minut.

Menjelang penutupan pelatihan di hotel Lagoon, Direktur Utama Lembaga Olimpiade Pendidikan Indonesia (LOPI) Donald Tambunan kepada wartawan menyebutkan, jika program pelatihan kepada siswa di Sulut khususnya di Minut ini baru kali pertama.

Dijelaskan, bahwa tujuan dari pelatihan adalah untuk menambah wawasan pengetahuan siswa meski sudah menempuh pendidikan formal di sekolah. Dimana, materi yang diberikan adalah contoh soal yang tidak didapat di sekolah.

“Tentu ada teori bagaimana siswa didik ini bisa menerima soal dan mempuh menjawab dengan cepat dan benar meski belum pernah didapat di sekolah. Saya yakin, tingkat kemampuan anak didik sangat mumpuni dan siap menghadapi kompetisi. Ada yang menarik saat pelatihan kemarin malam, jika siswa sudah selesai lebih dahulu dan meminta untuk menambah soal tugas yang diberikan oleh penguji,” katanya

Tambunan menambahkan,untuk materi dan konsep yang diberikan memang sangat berbeda dengan proses pembelajaran yang didapat pada pendidikan formal di sekolah siswa didik tersebut.

“Memang kalau di Jawa khususnya kota besar, siswa sudah terbiasa dengan pelatihan cukup lima hari kita lakukan pembinaan. Karena kebanyakan mereka yang ikut pelatihan jelang KSN sudah pernah mengikuti kompetisi. Kami sadari juga, jika baru awal Kabupaten Minahasa Utara yang memulai ini, dan siswa-siswi yang lain belum mengerti bahkan tenang-tenang saja karena mereka enggak tahu. Sebab, selain waktu yang singkat dan materi yang didapat belum pernah didapat di sekolah. Nah ini salah satu yang kami latih, sebab dalam kompetisi nanti, soal yang didapat kalau lomba SD pasti akan ada soal SMP yang akan diselipkan. Demikian juga dengan SMP, akan ada soal pelajaran SMA. Berkaitan dengan materi olimpiade ini, kan bukan SKS atau sistem kebut semalam. Memang ini perlu kita lakukan bertahap termasuk kepada gurunya,” ujar Direktur Donald didampingi koordinator wilayah Sulut Hari Sariowan.

Untuk hasil evaluasi pelatihan yang dilakukan LOPI akan diserahkan kepada pihak Dinas Pendidikan sebagai acuan untuk mengikut sertakan siswa menghadapi KSN 2021 tingkat Provinsi Sulut, maupun dalam tingkat Nasional nanti. (Rommy Immora)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed