oleh

Maria Taramen : Sikap Partai NasDem Cederai Kepercayaan Masyarakat

ZONAKAWANUA.COM, MINUT – Jalan berliku proses Pergantian Antar Waktu (PAW) di tubuh Partai NasDem DPRD Kabupaten Minahasa Utara (Minut) semakin menimbulkan tanda tanya besar dan menjadi sorotan publik.

Betapa tidak, meski surat pengusulan PAW dikeluarkan oleh DPP Nasdem yang ditandatangani Ketum Surya Paloh dan Sekjen Jhonny G Plate pada Februari 2021, namun sangat disayangkan hingga hari ini belum ada tanda – tanda tindak lanjut baik dari DPW Nasdem Sulut maupun DPD Minut.

Tak pelak hal ini menimbulkan beragam respon miring publik yang menganggap sikap partai NasDem benar-benar mencederai kepercayaan masyarakat dan melanggar hak konstitusional.

“Sangat tidak elok permainan partai Nasdem dengan gayanya seperti ini. Apalagi masyarakat yang memilih Efendy Moha untuk menjadi wakil mereka, menyuarakan aspirasi mereka nanti lewat lembaga DPRD. Tapi sangat disayangkan, ketika masyarakat memilih figur yang mereka percayai, kemudian partai mengatur hal seperti itu. Ini jelas-jelas pastai Nasdem sangat mencederai kepercayaan masyarakat,” ujar Maria Taramen, warga Minut.

Taramen pun menyebut, menjadi pertanyaan masyarakat bahwa memang seperti inikah partai Nasdem itu yang sebenarnya ? MINUT, Zonaakurat.com – Polemik terkait Pergantian Antar Waktu (PAW) ditubuh Partai NasDem DPRD Kabupaten Minahasa Utara (Minut), dari Sinthya G Rumumpe ke Jafar Efendy Moha dinilai sangat ‘mencederai’ kepercayaan masyarakat.

Pasalnya, surat pengusulan PAW sudah diterbitkan sejak Februari 2021, tapi belum ada tindaklanjut yang jelas dari DPD maupun DPW.

Tak pelak hal ini menimbulkan penilaian miring masyarakat yang menganggap sikap partai NasDem benar-benar mencederai kepercayaan masyarakat khususnya warga Minut salah satunya Maria Taramen, aktivis sosial kemasyarakatan.

“Sangat tidak elok permainan partai Nasdem dengan gayanya seperti ini. Apalagi masyarakat memilih Efendy Moha untuk menjadi wakil mereka, menyuarakan aspirasi mereka nanti lewat lembaga DPRD. Ini jelas-jelas pastai Nasdem sangat mencederai kepercayaan masyarakat,” ujar Maria Taramen, warga Minut. Senin (28/6/21).

Taramen menyebut, menyayangkan apa yang terjadi dan ini menjadi pertanyaan masyarakat bahwa memang seperti inikah partai Nasdem itu yang sebenarnya ?

“Masyarakat saat ini sudah lebih pintar, dan yang terjadi sekarang lebih seperti melakukan penghiatan terhadap kepercayaan masyarakat. Kami berharap, partai sebesar Nasdem sadar diri ketika sekarang ada orang-orang yang dipilih oleh masyarakat untuk menjadi wakil mereka, janganlah mereka yang ngatur-ngatur. Masyarakat memilih seseorang itukan bukan karena partai, tapi karena individu yang mereka kenal,” terang Taramen.

“Janganlah kemudian partai dalam hal ini mencederai rasa kepercayaan masyarakat terhadap partai lewat pribadi-pribadi yang dipilih mereka untuk menjadi wakil mereka di dewan nanti,” tambahnya.

Sementara, salah satu tokoh masyarakat Minut, Yoseph Lengkong, mengatakan sebagai masyarakat Minahasa Utara merasa dirugikan dengan kekosongan satu kursi Fraksi Nasdem di DPRD Minut khususnya Dapil Kolongan Aermadidi.

“Masyarakat sudah memberikan hak pilih, tapi partai kemudian memainkan peran politiknya yang justru tidak mengesankan khalayak masyarakat umum. Seharusnya anggota DPRD sudah full tim, proses pelayanan, pengawasan berjalan maksimal. Tapi dengan PAW yang tidak kunjung ada kejelasan, masyarakat dirugikan,” pungkas.

Komentar senada diutarakan Tokoh masyarakat Minut lainnya, Yan Wurangian, mengatakan bahwa partai seharusnya melihat ke sisi kebutuhan dan kepercayaan masyarakat, bukan mendahulukan permainan politik yang justru mencoreng nama baik dan marwah partai Nasdem.

“Masyarakat sudah memberikan hak pilih, tapi partai kemudian memainkan peran politiknya yang justru tidak mengesankan khalayak masyarakat umum. Seharusnya anggota DPRD sudah full tim, proses pelayanan, pengawasan berjalan maksimal. Tapi dengan PAW yang tidak kunjung ada kejelasan, masyarakat dirugikan,” pungkas.

Sebelumnya, pakar hukum tata negara DR Alfian Ratu SH. MH, mengatakan belum jelasnya proses PAW sudah pasti menimbulkan kerugian bagi fraksi Nasdem sendiri dan sangat disayangkan. (alfian)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed