oleh

Maurits Hengky Resmi Membuka FPSL 2021

ZONAKAWANUA.COM, BITUNG — Walikota Maurits Mantiri didampingi Wakil Walikota Hengky Honandar serta unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) kota Bitung membuka kegiatan Festival Pesona Selat Lembeh (FPSL) 2021 dan dilakukan di atas KRI 811 milik TNI AL di dermaga Satrol Samuel Languyu Aertembaga, Sabtu (9/10).

Rangkaian kegiatan FPSL ini digelar secara virtual dan bisa diakses masyarakat melalui media sosial milik Pemkot Bitung dan panitia pelaksana yang sebelumnya telah disosialisasikan kepada masyarakat.

FPSL 2021 ini dibuka dengan sailing pass perahu-perahu yang telah dilukis beberapa hari sebelumnya di pantai Kambahu Kelurahan Kasawari Kecamatan Aertembaga oleh para seniman-seniman Mural Bitung yang ditutup dengan parade putra-putri Bitung diatas perahu.

Maurits Mantiri dalam sambutannya mengatakan, Festival tahunan ini diselenggarakan untuk mempromosikan sekaligus mengukuhkan kota bitung sebagai kota pariwisata dengan konsep digital yang layak diperhitungkan, baik di Sulawesi Utara maupun di tingkat nasional.

“Festival pesona selat lembeh awalnya merupakan wujud rasa syukur para nelayan dan pengusaha ikan atas hasil laut yang berlimpah.”

Berjalannya waktu, Festival Pesona Selat Lembeh menjadi festival kebanggaan warga kota Bitung yang bukan hanya sekedar event tapi juga menjadi wadah kreatifitas bagi seluruh warga kota Bitung untuk berkarya dengan harapan gaung dan promosi wisata kota Bitung dapat sampai ke masyarakat di luar kota Bitung, kata Mantiri.

“Di era pandemi seperti sekarang ini, sektor pariwisata merasakan dampak yang cukup signifikan. Pemberlakuan kebijakan PPKM membuat beberapa pelaku pariwisata harus bekerja lebih keras untuk dapat terus bertahan dalam mempertahankan bisnis mereka.”

Hal serupa juga terjadi kepada pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dimana para pengusaha harus mulai mencari cara untuk dapat mempertahankan bisnis ditengah pandemi saat ini. Hal inilah yang menjadi salah satu landasan dari penyelenggaraan fpsl virtual tahun ini. Diharapkan dengan pelaksanaan FPSL virtual tahun ini dapat memberikan wadah bagi pelaku pariwisata dan UMKM untuk bangkit kembali,” tuturnya.

Lanjut Walikota, FPSL tampil berbeda dengan konsep hybrid event. Hal ini merupakan wujud nyata komitmen pemerintah kota bitung untuk mengangkat bitung sebagai kota digital pertama di provinsi Sulawesi Utara.

Dengan konsep virtual, FPSL tahun ini akan memberikan sensasi wisata yang berbeda, dimana wisatawan dapat merasakan keindahan kota bitung terutama selat lembeh hanya melalui layar smartphone.

Sejalan dengan taglinenya “tap and explore!”. Dengan didukung oleh teknologi 360° virtual experience, masyarakat dapat merasakan berwisata ke kota Bitung secara langsung.

Sementara itu, Wawali Bitung Hengky Honandar yang juga ketua Tim Kerja Panitia FPSL 2021 mengatakan, rangkaian acara secara virtual diantaranya sailling pass (parade perahu hias), kampung wisata award, 360 virtual exhibition, 360 virtual bazaar, theatrical performance, entertaiment dan talkshow diharapkan dapat memberi hiburan bagi masyarakat kota bitung khususnya dan seluruh masyarakat indonesia yang tengah menyaksikan acara ini secara virtual.

“Dengan menikmati acara ini secara virtual, dapat mengembalikan semangat kita untuk sama-sama kita berjuang membangun kota bitung ini. Marilah kita bersama-sama mendukung pelaksanaan festival pesona selat lembeh virtual tahun 2021 untuk kebangkitan dan kemajuan pariwisata kota Bitung,” tutup Honandar. (*)

 

 

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed