ZONAKAWANUA.COM,MINUT_Sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat, Pemerintah Desa Munte Kecamatan Likupang Barat kembali menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa Triwulan ke IV tahun 2022, di Kantor Hukum Tua, Rabu (30/11/22).
Hukum Tua Desa Munte Awal Gaga menyampaikan, penyaluran BLT-DD Triwulan ke IV tahun 2022 merupakan upaya pemerintah dalam membantu roda perekonomian masyarakat.
“Hari ini merupakan pemberian bantuan program BLT-DD yang terakhir kepada 85 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) untuk periode Oktober hingga Desember tahun 2022, saya berharap masyarakat dapat memanfaatkan dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari dan pergunakan bantuan ini dengan sebaik-baiknya,” ucap Awal Gaga.
Lanjut disampaikannya, untuk tahun 2023 program bantuan BLT-DD berdasarkan aturan dari menteri desa, menteri keuangan, Pergub,Perbup menetapkan hanya 25 persen yang diambil dari anggaran Dana Desa.
“Jadi tahun depan akan ada pengurangan penerima bantuan, kalau tahun ini ada 85 KPM mungkin tahun depan hanya 52-53 KPM yang menerima bantuan.Kami mohon maaf kalau tahun depan ada KPM yang tidak mendapat bantuan lagi, karena ini bukan kemauan kami melainkan sebuah aturan dari pemerintah pusat harus dijalankan dan disampaikan,” kata Hukum Tua Awal Gaga.
Sementara itu, Liana Papia Sekcam Likupang Barat mengatakan, untuk tahun 2023 pemberian BLT-DD masih diberikan tapi sesuai Permendes No.8 Tahun 2022 maksimal diambil 20-25 persen dari anggaran dana desa.
“Tapi masyarakat jangan kecewa masih banyak program bantuan dari pemerintah. Untuk itu saya berharap masyarakat selalu menopang program pemerintah yang lewat kerja bakti, maupun program yang lagi digalakkan pemerintah yakni, “Mari Jo Bakobong” mari tanam milu ,ubi, pisang, rica, bawang, karena ini salah satu program pemerintah mengatasi inflasi atau krisis pangan di tahun mendatang,” kata Sekcam.
Penyaluran bantuan tersebut, dihadiri Hukum Tua Desa Munte Awal Gaga,Sekcam Likupang Barat Liana Papia, Sekdes Hendra Rondonuwu, Pendamping Lokal Desa Kaunang Bendah, para perangkat desa dan masyarakat penerima bantuan.
(Immora)
Komentar