ZONAKAWANUA.COM, MANADO – Ronny Franky Sompie, mantan Kepala Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri, turut hadir dalam perayaan Natal dan Tahun Baru 2024 di kediaman Dr. Maya Rumantir, Kelurahan Winangun, Kecamatan Malalayang, Kota Manado, Selasa (2/1/2024).
Pada acara yang berlangsung khusyuk dan khidmat tersebut, Ronny Sompie bersama dengan puluhan anggota Laskar Merah Putih (LMP) Markas Daerah Sulawesi Utara menyempatkan diri untuk merayakan momen keakraban dan persahabatan dengan Dr. Maya Rumantir.
Dalam sambutannya, Maya Rumantir mengajak semua yang hadir untuk melakukan komitmen di tahun yang baru. Ia juga mengingatkan bahwa semua yang hidup diibaratkan seperti rumput, dan segala kemuliaan-Nya seperti bunga rumput, namun rumput menjadi kering dan bunga hidup selama lamanya.
“Pentingnya kekudusan dalam hati seseorang dan menjaga kesetiaan terhadap pasangan dan keluarga sebagai kunci untuk menjadi sempurna dan mengatakan tidak pada dosa,” kata senator Maya Rumantir.

Sementara itu, dalam sambutannya, Ronny Sompie menyampaikan apresiasi atas undangan dari keluarga Hutasoit-Rumantir dan menekankan bahwa saudara Hutasoit merupakan senior di Partai Golkar. Ia juga mengutip khotbah dari Pendeta Joice Oroh, dimana dalam khotbah tersebut mengatakan bahwa bagi Tuhan tidak ada yang mustahil. “Kita berharap bahwa jika masyarakat Sulawesi Utara betul-betul mau melihat masa depan yang lebih baik, maka tidak ada yang mustahil bagi Tuhan,” ucap Sompie.
Ronny Sompie dan Dr. Maya Rumantir telah menjalin persahabatan yang cukup lama dan sama-sama menjadi bagian dari Kerukunan Keluarga Kawanua (KKK) di ibu kota Jakarta. Ronny Sompie mengungkapkan bahwa Dr. Maya sebagai Anggota Dewan Kehormatan dan RFS adalah Ketua Dewan Pembina Kerukunan Keluarga Kawanua.
Acara diakhiri dengan menyanyi bersama keluarga besar Hutasoit-Rumantir.
Adapun diketahui, Dr. Maya Rumantir adalah pendiri Yayasan Maya Bhakti Pertiwi dan beberapa yayasan lainnya yang bergerak dalam bidang sosial dan kemanusiaan.
Perayaan Natal dan Tahun Baru dihadiri oleh orang-orang penting serta pemuka agama di Sulawesi Utara, termasuk Dr. Maya Rumantir dan Ronny Sompie. Acara tersebut menunjukkan bukti konkrit persatuan dan kesatuan serta toleransi antara orang-orang Sulawesi Utara dari berbagai latar belakang. Momen ini akan selalu dikenang sebagai momen syukuran atas kebersamaan dan persahabatan yang telah terjalin selama bertahun-tahun di antara para tamu undangan
Komentar