ZONAKAWANUA.COM, MANADO – Tragedi laut mengguncang perairan Sulawesi Utara. Kapal Motor (KM) Barcelona VA terbakar hebat saat berlayar dari Kepulauan Talaud menuju Manado, Minggu siang (20/7/2025). Peristiwa memilukan ini menewaskan tiga penumpang, sementara 568 lainnya berhasil diselamatkan dalam operasi evakuasi dramatis oleh para nelayan dan pihak terkait.
Kebakaran terjadi sekitar pukul 12.00 WITA saat kapal melintas di antara Pulau Talise dan Pulau Gangga, Kabupaten Minahasa Utara. Saat kejadian, sebagian besar penumpang sedang menikmati makan siang.
Asap Muncul dari Kamar Penumpang
Gubernur Sulawesi Utara, Yulius Selvanus, yang mengunjungi langsung para korban mengungkapkan bahwa dugaan awal sumber api berasal dari ruang mesin. Namun informasi terbaru menyebutkan, api kemungkinan besar berasal dari salah satu kamar penumpang.
“Terinformasi asap pertama kali muncul dari kamar nomor 33. Tapi ini masih perlu investigasi lebih lanjut,” ujar Yulius saat memberikan keterangan, Minggu malam, (20/07/2025).
Kepanikan pun tak terhindarkan. Suasana kapal berubah mencekam, dipenuhi teriakan dan kepulan asap tebal yang menyelimuti lautan.
Rute Pelayaran dan Kronologi
KM Barcelona VA berangkat dari Pelabuhan Melonguane, Talaud, pada Minggu dini hari pukul 00.00 WITA. Kapal sempat singgah di Pelabuhan Lirung untuk menjemput penumpang tambahan, lalu melanjutkan pelayaran pukul 02.00 WITA menuju Manado. Sekitar pukul 12.00 WITA, kapal dilaporkan terbakar saat berjarak sekitar 60 km dari Pelabuhan Manado.
Evakuasi Besar-Besaran
Operasi penyelamatan melibatkan tim gabungan dari Bakamla RI, Basarnas, TNI-Polri, serta masyarakat Pulau Talise dan Gangga yang secara sukarela membantu proses evakuasi di tengah laut.
Sebanyak 571 penumpang tercatat berada dalam manifes. Dari jumlah tersebut:
293 penumpang dievakuasi ke Pelabuhan Serei
87 penumpang dibawa ke Pelabuhan Munte
Sekitar 150 penumpang lainnya langsung dievakuasi ke Pelabuhan Manado menggunakan kapal KM Barcelona lainnya.
Korban Jiwa
Tiga penumpang dilaporkan meninggal dunia dalam insiden ini. Mereka adalah:
- Asna Lapae (50) – perempuan
- Zakaria Tindiuling – laki-laki
- Juliana Humulung (40) – perempuan
Jasad ketiganya ditemukan dalam kondisi mengenaskan dan telah dievakuasi ke rumah sakit terdekat.
Komitmen Pemerintah
Gubernur Yulius Selvanus memastikan bahwa pemerintah daerah akan terus memantau perkembangan evakuasi dan penanganan korban.
“Kami membuka tiga pos penampungan di Pulau Gangga, Manado, dan Likupang. Semua penumpang akan mendapatkan bantuan dan perhatian maksimal. Tuhan bersama kita semua,” tutupnya.
Komentar