ZONAKAWANUA. COM. TALAUD. – Kader terbaik PDI perjuangn provinsi Sulawesi Utara dr. Fransiscus Andi Silangen, Sp.B., K.BD. yang menjabat sebagai Ketua DPRD provinsi Sulut, menyambangi Kabupaten Kepulauan Talaud pada hari Kamis (10/06/2021) kemarin Di dampingi Istri tercinta.
Dalam kunker tunggal di daerah Porodisa tersebut, Silangen menghadiri kegiatan peletakan batu dasar pembangunan Gedung Gereja “Jemaat Persiapan” Pulutan yang merupakan hasil pemekaran dari Jemaat “Baitani” Pulutan.
Peletakan batu yang dilaksanakan hari Kamis (10/06/2021) terbilang spesial karena selain dihadiri oleh Ketua Deprov. Sulut, hadir juga Bupati dan Wabup Kepl.Talaud secara bersamaan.
Dalam sambutanya, Ketua Deprov dr. Andi Silangen yang dikenal agamais ini mengutip pesan Firman untuk melandasi pelaksanaan pekerjaan Pembangunan.
“Apa yang kita ikat di dunia akan terikat di sorga dan apa yang dilepaskan di dunia akan terlepas di Sorga, karena itu Bangunlah dengan hati yang tulus ikhlas rumah Tuhan ini sebagai Tubuh Kristus, niscaya Pembangunan ini Tuhan buat berhasil,”ucap ketua Deprov Sulut.
Ia juga tak lupa menyemangati warga Jemaat agar tidak merasa khawatir menghadapi pekerjaan apalagi dengan melihat total Anggaran biaya yang direncanakan, serahkanlah segala kekuatiran itu kepada Tuhan maka Dia akan membukakan pintu-pintu Berkat”, sambung Silangen.
Dalam giat tersebut, sebagai putra Nusa Utara ketua Deprov yang akrab disapa FAS ini pun menyatakan rasa perhatian dan simpatinyq kepada Tanah Leluhurnya Bumi PORODISA.
Dia juga menuturkan, untuk menindaklanjuti hal-hal yang terkait kewenangan provinsi dan salah satu yang disebutkan ialah lanjutan jalan Provinsi yaitu ruas jalan Pulutan-Tarohan.
Diketahui bersmaa untuk mendasari pelaksanaan pekerjaan peletakan batu dasar diawali dengan ibadah yang dipimpin Ketua Umum BPH Sinode GERMITA Pdt. Dr. Arnold Apolos Abbas, S.Th., M.Th.
Dengan mengusung Thema;
“Di atas batu karang ini Aku akan mendirikan JemaatKu dan alam maut tidak akan menguasainya.
Ketum sinode ini, menekankan ~ bahwa Gereja itu memiliki sifat Am dan Esa sebagai tempat berhimpun umatNya tanpa memandang suku Bangsa dan Ras, sifat rasuli yang mengajar, menuntun, menopang dan menjadi berkat, serta sifat Kudus dan Suci.
Sifat-sifat inilah yang sejatinya kita tampakkan dengan nyata dalam kehadiran gereja dan kehidupan berjemaat,” tutup Abbas dalam khotbahnya. .
Ketua Badan Pejerja Harian Jemaat (BPHJ) Baitani Pulutan Pdt. J.M.K. Cici Manangkabo, S.Th., M.Th. menyatakan Rasa syukur dan terima kasih atas dukungan semua pihak sehingga peletakan batu dasar ini boleh sukses dan lancar.
Terima kasih Pak Ketua Deprov bersama Ibu,
~ “Suatu kehormatan hadir di Talaud dengan agenda tunggal di tempat ini, juga kebanggaan kami buat Pak Bupati dan Wabup walaupun baru tiba dari perjalanan tugas luar Daerah namun langsung menyempatkan diri hadir.
Kepada seluruh tamu undangan dan seluruh warga Jemaat terima kasih dan mohon dukungan doa, daya dan dana untuk kelanjutan pekerjaan kedepan,” pinta Pendeta talentis ini di akhir ucapan terima kasihnya.
Diketahui bahwa menurut rencana total anggara biaya yang diperlukan untuk pembangunan gedung gereja baru ini sebesar hampir 4 Miliyar Rupiah.
Turut hadir pula Kadis Sosial Prov. Sulut dr. Rinny Tamuntuan, Ketua TP.PKK Kab. Kepl. Talaud Ny. M. Parapaga-Leong, anggota DPRD Kab. Talaud, Kajari Kepl. Talaud, Pejabat Pemda, BPH Sinode Germita dan Para Tamu Undangan. (Ato).
Komentar