oleh

Bahas Pengelolaan Sumber Daya Air di Tomohon, Wali Kota Konsultasi ke Dirjen SDA Kementerian PUPR

ZONAKAWANUA.COM, JAKARTA – Langkah awal pengembangan dan pengelolaan sumber daya air (SDA) di kota Tomohon, Wali Kota Tomohon, Caroll J.A. Senduk, SH melakukan konsultasi ke Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kementerian PUPR, di Jakarta dan diterima langsung oleh Direktur Sungai dan Pantai Ir. Bob Arthur Lombogia, M.Si, Jumat (11/3/21).

Wali Kota Caroll Senduk mengatakan, pengelolaan sumber daya air merupakan Salah satu program unggulan pemerintah kota Tomohon dan sesuai dengan visi misi Walikota dan wakil walikota CSWL adalah menjawab kebutuhan masyarakat terkait pemenuhan air bersih. Oleh karena itu berbagai upaya akan kami lakukan.

“Dari hasil konsultasi ini secepatnya kami akan  menyusun masterplan pengembangan dan pengelolaan sumber daya air di kota Tomohon untuk selanjutnya segera dilaksanakan oleh instansi atau Perangkat Daerah terkait, karena perlu kita pahami bersama bahwa program pengembangan dan pengelolaan sumber daya air ini merupakan program yang bersentuhan langsung dengan kepentingan dan kebutuhan masyarakat,” kata Senduk.

Karenanya, walikota meminta agar program ini menjadi perhatian serius dari Perangkat Daerah maupun instansi terkait seperti Dinas PU, Dinas Perkim dan PDAM. Dan bukan hanya itu, sebagaimana  Presiden Jokowi minta kepada menteri-menterinya, walikota  juga berharap kepada seluruh Perangkat Daerah dan jajarannya untuk “out of the box” dalam melakukan terobosan-terobosan baru yang strategis, inovatif, kreatif, namun akuntabel dalam melaksanakan program dan kegiatannya guna akselerasi atau percepatan pencapaian  visi, misi dan realisasi program Unggulan Walikota dan Wakil Walikota Caroll-Wenny.

Sementara itu, Direktur sungai  dan pantai Ir. Bob Arthur Lombogia, M.Si, menuturkan,  Tomohon dilihat dari letak geografis serta berbagai potensi yang ada di dalamnya,  berfungsi sebagai daerah hinterland bagi salah satu dari 10 KSPN (Kawasan Strategis Pariwisata Nasional) prioritas yaitu KSPN Likupang-Manado-Bitung, maka Kota Tomohon  perlu segera berbenah terutama dalam hal pengembangan dan pengelolaan potensi yg menjadi leading sektor yaitu pertanian, pariwisata dan jasa. Salah satu hal  prinsip dalam pengembangan sektor-sektor tersebut adalah ketersediaan air terutama untuk lahan pertanian, objek-objek wisata, restoran, permukiman, dan sebagainya.

“Oleh karena itu, menjadi tanggung jawab pemerintah daerah untuk pengembangan dan pengelolaan air di kota Tomohon. Kami dari direktorat jenderal Sumber Daya Air siap menopang bahkan siap membantu pemerintah kota Tomohon melalui program-program yang ada di Kementerian PUPR. Tentunya sesuai mekanisme dan prosedur yang ada,” ucap Lombogia.(*/et).

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed