oleh

5 Poin Penting Disampaikan Kapolres Pada Apel Gelar Operasi Zebra 2023

ZONAKAWANUA.COM, BITUNG—Kapolres Bitung, AKBP. Tommy Bambang Souissa, SIK pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Samrat 2023, di Lapangan Mako Polres Bitung, Senin (4/9/2023).

Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Samrat 2023 dihadiri Forkopimda, para stakeholder dan PJU Polres Bitung.

Tommy Bambang menyebut, Operasi Zebra Samrat 2023 merupakan penindakan hukum secara elektronik dan profesional serta dilakukan secara edukasi dan persuasif.

“Pelaksanaan Operasi Zebra Samrat 2023 dilaksanakan selama 14 hari. Dan dimulai dari tanggal 4 – 17 September 2023,” ujar Kapolres Tommy Bambang.

Ditambahkan pula, Operasi Zebra Samrat 2023 merupakan bagian penting yang harus dilaksanakan, untuk memastikan bahwa Polri beserta seluruh instansi terkait dan segenap potensi masyarakat, benar – benar siap baik dari segi kekuatan personel, kemampuan, maupun kelengkapan sarana prasarana yang akan digunakan sebelum diturunkan ke lapangan.

Melalui kegiatan Apel Gelar Pasukan ini, diharapkan dapat dilakukan pengecekan mendetail terkait pelibatan satuan tugas dan sarana prasarana yang mendukung selama kegiatan operasi.

sehingga seluruh rencana yang telah dirancang dengan matang, dapat diimplementasikan secara optimal. dengan demikian, keamanan, kenyamanan dan kondusifitas dalam berlalu lintas benar-benar dapat dirasakan oleh masyarakat.

“Angka kecelakaan lalu lintas selama 2 bulan terkahir mengalami penurunan yang siknifikan yaitu sebesar 9,2%, dari jumlah 259 kecelakaan pada bulan juni menjadi 235 kecelakaan pada bulan juli 2023. Untuk korban meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas juga mengalami penurunan sebanyak 20%,” katanya.

5 poin penting yang bakal dilakukan dalam pelaksanaan Operasi Zebra Samrat 2023 yakni :

  1. lakukan penggelaran kekuatan secara tepat pada setiap titik rawan macet, rawan kecelakaan lalu lintas serta kriminalitas, melalui koordinasi dan kerjasama yang efektif dengan instansi terkait dan seluruh komponen masyarakat.
  2. tingkatkan kewaspadaan diri dan kesatuan terhadap kemungkinan terjadinya aksi teror, yang memanfaatkan momen operasi maupun aktivitas masyarakat lainnya.
  3. optimalkan penggunaan peralatan dan sarana prasarana yang dimiliki, dalam rangka mendukung keberhasilan pelaksanaan operasi.
  4. lakukan terobosan kreatif yang dapat dipertanggungjawabkan secara hukum, untuk mewujudkan kamtibmas dan kamseltibcarlantas yang aman, nyaman dan kondusif selama pelaksanaan operasi.
  5. lakukan tindakan tegas namun humanis terhadap setiap pelanggaran yang berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas maupun kamseltibcarlantas selama pelaksanaan operasi.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed